Hai GOJEKers,
Setuju kan kalau GOJEK selalu memberikan yang terbaik? Nggak
hanya untuk kenyamanan kamu sebagai penggunanya, GOJEK pun terus melakukan
upaya dalam memberdayakan mitra driver agar tingkat kesejahteraan serta kualitas
para driver semakin meningkat. Demi merealisasikan komitmen GOJEK terhadap
mitra driver, pada tahun 2019 ini, Bengkel Belajar Mitra akhirnya hadir di
lima kota besar Indonesia!
Bengkel Belajar Mitra sendiri adalah acara bulanan yang
merupakan bentuk kerja sama GOJEK dengan Driver Community dalam memberikan
mitra driver pengetahuan & keterampilan di berbagai bidang terutama yang
berkaitan dengan pelayanan serta pengembangan diri. Selain itu, acara tersebut
juga merupakan usaha GOJEK untuk meningkatkan kualitas mitra sebagai garda
depan pelayanan GOJEK sehingga manfaatnya pun kelak dapat dirasakan oleh mitra
sendiri maupun para pelanggan.
Berkaitan dengan acara ini, Monita Moerdani, VP
Transport Marketing GOJEK, mengungkapkan, "Kami mengajak semua mitra
untuk menggali ilmu baru dan mengundang pakar agar pengetahuan tersebut dapat
diterima oleh mitra. Di samping itu, kami ingin semua mitra mendapatkan ilmu
baru yang mampu meningkatkan kesejahteraannya."Semenjak pertama kali
digelar pada akhir tahun 2018, acara Bengkel Belajar Mitra telah menarik
perhatian dan mendapatkan respons positif dari mitra driver seperti dirasakan
oleh Andri,
Driver GO-CAR (Komunitas Depok Online Bersatu) yang mengikuti
pelatihan P3K. “Acara BBM ini sangat bermanfaat sekali buat kita terutama
divisi Unit Reaksi Cepat karena tahap-tahap pertolongan diajarkan secara jelas
dan rinci, semoga diadakan lagi. Top GOJEK!” ujar Andri.
Respons bernada positif yang sama juga turut diungkapkan
oleh Darwin, seorang driver GOJEK sewaktu mengikuti pelatihan Ketrampilan
Bahasa Inggris. Katanya, "Karena dengan adanya program pembelajaran bahasa
Inggris BBM ini menambah lagi (wawasan) kinerja dari driver."
Andika Susilo (32), mitra driver yang telah bergabung dengan
GOJEK sejak tiga tahun lalu pun turut merasakan manfaat dari pelatihan
Kewirausahaan yang diberikan. Mitra yang sedang merintis usaha kuliner bersama
istrinya ini telah mendaftarkan usahanya sebagai merchant Go-Food sejak tiga
bulan lalu.
“Bandeng Presto Sambel Ulek Bu Sri merupakan usaha yang saya
lakukan bersama istri. Saya ingin agar kita bersama-sama memanfaatkan peluang
yang ada di ekosistem GOJEK. Kami sangat merasakan dukungan GOJEK lewat
pelatihan ini. Harapannya pelatihan ini tidak berhenti di sini dan kami bisa
mengembangkan usaha kami melalui GO-FOOD,” kata Andika.
Mengikuti kesuksesan gelaran pertama Bengkel Belajar Mitra
tersebut, di tahun ini acara tersebut hadir di lima kota besar Indonesia
seperti, Surabaya pada tanggal 18 Januari 2019, Jakarta pada tanggal 22 Januari
2019, Bandung pada tanggal 28 Januari 2019, Makassar di tanggal 30 Januari
2019, dan Medan pada 6 Februari 2019.
Selaras dengan semangat memberikan bekal ilmu terhadap mitra
driver ini, ada banyak materi pembekalan yang akan didapatkan oleh mitra
driver. Bengkel Belajar Mitra memfokuskan diri pada dua jenis materi seperti
Pengembangan Kemampuan Diri dan Pengembangan Layanan Prima yang terus
disesuaikan dengan kebutuhan mitra driver sehingga nggak menutup kemungkinan
akan muncul topik-topik menarik lainnya di masa depan.
Untuk sekarang ini, pada Pengembangan Kemampuan Diri, para
mitra akan belajar dua topik menarik yakni Wirausaha dan Manajemen Keuangan.
Materi-materi dua jenis topik tersebut meliputi:
Pengembangan Kemampuan Diri
- Wirausaha
- Manajemen Keuangan
- Pengembangan Layanan Prima
- Pelatihan P3K
- Workshop otomotif kendaraan
- Ketrampilan Bahasa Inggris
Beberapa pakar hadir sebagai pembicara dalam tiap pelatihan
untuk membahas materi yang telah disusun sedemikian rupa dengan tujuan
menunjang kesejahteraan mitra driver, seperti Farah Dini, Vice CEO Jouska
Indonesia,dan Dennis Perez, dari Tutor dan English Today, Sonny Arca Adrianto,
pemilik Martabak Orins dan Ivan Muliadi dari Siaga P3K serta masih banyak pakar
lainnya
.
Ditemui seusai memberikan materi manajemen keuangan, Farah
Dini, Vice CEO Jouska Indonesia, mengungkapkan bahwa para mitra driver harus
mengetahui kebutuhan pokok, kebutuhan sekunder hingga perlunya memiliki
asuransi jiwa dan kesehatan dalam pengelolaan keuangan.
"Kita harus tahu kebutuhan pokok kita berapa. Makanya
pencatatan itu penting. Kadang banyaknya (penghasilan) kita itu hanya di
pikiran kita, padahal banyak yang bocor-bocor," ungkapnya.
Senada dengan Farah Dini, Dennis Perez dari Tutor dan
English Today juga mengungkapkan respons positifnya dalam pengembangan kualitas
mitra driver dari segi berbahasa. “Menurut saya acara seperti ini bisa membuat
mereka (driver) tambah pede, dan ini adalah satu hal yang penting dalam Bahasa
Inggris, bukan soal kosa kata, bukan grammar, atau pengucapan, tapi yang
penting pede. Pede untuk ngomong,” ujar Dennis Perez yang ditemui setelah
pelatihan Ketrampilan Bahasa Inggris.