Siap Banjir Pesanan, Inilah 5 Cara Cepat dan Halal Dapat Orderan Grab Bike

Grab motor alias Grab bike saat ini menjadi salah satu pekerjaan yang sudah sangat populer. Saking populer nya, jumlah driver grab meningkat pesat pada beberapa saat ini. Hal itu tidak terlepas dari penghasilan driver Grabbike dan fleksibilitas waktu kerjanya. Jadi pekerjaan sebagai driver bisa menjadi pekerjaan sampingan dan juga pekerjaan utama.

Berbicara mengenai pendapatan itu tidak terlepas dari banyaknya pesanan yang masuk, betul? Karenanya, penting buat driver Grab bike mengetahui tips cara cepat dapat orderan banyak alias banjir orderan (gacor). Inilah yang akan dibahas pada artikel kali ini, cara cepat mendapatkan order Grabbike terbaru di tahun 2023, tanpa aplikasi tambahan, tanpa root yang justru bisa membahayakan akun grab driver. Artikel ini bukan hanya untuk driver Grabbike, tapi juga bisa buat driver Grabcar.

Cara Cepat Mendapatkan Orderan Grabbike Tanpa Apk Lain!

Jika anda ingin segera memperoleh orderan Grabbike, mungkin tips ini bisa membantu. Tips gacor orderan ini ditulis oleh driver Grabbike asli berdasarkan pengalamannya dalam dunia per ojolan.

1.   Dapat membaca lokasi dan jam sibuk

Seperti yang anda ketahui, aplikasi Grab untuk driver memiliki peta persebaran permintaan order atau yang dinamakan heat map. Nah warna dari heat map ini terbagi berdasarkan warna dan tingkat permintaan yang berbeda beda. Berikut merupakan penjelasannya:

Heat map merupakan peta persebaran yang membantu para driver untuk mengetahui lokasi manakah yang mempunyai permintaan order yang tinggi. Banyaknya permintaan order akan ditunjukan dengan 4 warna yang berbeda. Semakin pekat warna nya maka semakin tinggi pula permintaan order di area tersebut.

Setelah memahami heat map, yang perlu dilakukan oleh driver kali ini adalah memahami lokasi dan jam sibuk dengan tepat. Cara ini dilakukan agar tetap mendapatkan orderan secara efektif karena umumnya driver akan memperoleh 2-3 kali order pada jam jam sibuk tersebut.

Jam berangkat dan pulang sekolah/ kantor/ kuliah umumnya merupakan jam yang menimbulkan keramaian sesaat di setiap kota. Pada jam jam tersebut, driver perlu memindai lokasi manakah yang akan dijadikan target mengambil orderan. Namun khusus akhir pekan, driver hanya perlu untuk mencari orderan di titik titik keramaian saja.

2.   Terima setiap orderan yang masuk

Memang terkadang terdapat beberapa alasan mengapa driver terpaksa membatalkan orderan. Kasus yang banyak ditemui adalah order fiktif atau “opik” dalam bahasa ojolnya. Namun mengenai hal tersebut tentu pihak Grab akan mengevaluasi alasan dari pembatalan yang dilakukan oleh driver.

Memilih milih pekerjaan dengan cara membatalkan atau mengabaikan order merupakan hal yang sudah biasa bagi sebagian driver Grab. Namun selayaknya, seorang driver suka tidak suka harus mengambil setiap pekerjaan yang diberikan. Driver yang memiliki rating pembatalan yang tinggi pada akhirnya akan berujung pada pemberian sanksi oleh pihak Grab.

Mengabaikan order yang masuk juga hal yang tidak dianjurkan bagi driver. Karena pada dasarnya order yang masuk merupakan algoritma yang dijalankan oleh sistem. Saat sistem mendeteksi ada driver yang mengabaikan pekerjaan yang diberikan, maka akan dianggap nonaktif sejenak.

3.   Menurunkan penumpang sesuai dengan titik

Menurunkan penumpang sesuai dengan titik yang mereka pasang pada aplikasi pemesanan merupakan hal yang lumrah bagi setiap driver. Namun terkadang ada saja penumpang yang meminta diturunkan tidak sesuai titiknya. Tak masalah apabila penumpang meminta diturunkan sebelum titik, tapi kalau sesudah? tidak fair bukan?.

Percaya tidak percaya, rajin menurunkan penumpang sesuai dengan arrived pointnya akan berpengaruh pada kestabilan order yang masuk loh. Pihak Grab pusat akan selalu mengevaluasi kinerja dari mitranya akan pemenuhan SOP (Standart Operational Procedure) perusahaan, dimana akan berpengaruh pula pada penawaran order yang masuk oleh driver.

4.   Jangan terlalu sering mangkal dengan sesama Grab driver

Sebagai driver, mungkin kita tidak akan pernah tau algoritma sistem dari Grab mengenai siapa yang akan memperoleh order. Namun banyak opini dari driver dengan jam terbang tinggi (driver ojol berpengalaman) bahwa sistem Grab lebih cenderung memberikan order kepada mitranya yang sering berkeliling/bergerak ketimbang yang diam. Bahkan terkadang algoritma dari sistem Grab akan memberikan order kepada driver yang posisinya lebih jauh dari titik pemesanan, meskipun ada driver yang posisinya lebih dekat.

Yang utama harus diperhatikan adalah penilaian sistem akan mobilitas GPS yang dimiliki oleh driver. Meskipun cara ini agak mengorbankan bensin, namun selama driver memperoleh orderan dan penghasilan yang setimpal, maka adil adil saja. Tapi ada kalanya juga seorang driver lebih baik untuk mangkal jika terlalu capek dan hendak beristirahat sejenak.

Strategi yang lebih mobile ini dapat dilakukan dengan menentukan lokasi mana saja yang akan dilewati. Lokasi tersebut dapat berupa area area tertentu seperti perkantoran, sekolahan, area kampus, sampai dengan pusat perbelanjaan. Timing perpindahan lokasi yang dilakukan oleh driver juga harus konstan, misalkan 15 menit di setiap areal yang ditentukan.

5.   Menyelesaikan order tepat waktu

Semakin cepat kalian menyelesaikan orderan/ pesanan, maka semakin cepat pula kalian akan mendapatkan order kembali. Katanya, sistem ojek online dibuat agar bisa menerima order baru setelah menyelesaikan pesanan sebelumnya. Tapi banyak kasus sekarang, meski belum selesai orderan, sudah memperoleh penumpang lagi.

Tapi tidak ada salahnya kalau kalian menyelesaikan order dengan waktu yang sesuai, artinya sebanding dengan jaraknya. Hal ini juga akan berpengaruh pada performa dan penilaian penumpang kepada kalian. Dengan rating bagus, akun bisa lebih gacor dan dianggap baik oleh sistem.

Nah itulah beberapa ulasan cara agar Grab driver bisa dapat banjir orderan dan mencapai point yang diinginkan. Terlepas dari tips diatas, para driver juga harus bisa bekerja sewajarnya dan tidak memaksa karena kesehatan adalah yang paling utama. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi seluruh Grab driver yang ada diluar sana, terimakasih!